Sakalanggkong.com - EduNews. SAMPANG — Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia, Prof. Abdul Mu’ti, M.Ed., dijadwalkan menyampaikan kajian spesial dalam sebuah pengajian subuh terbuka untuk umum di Masjid Dakwah, Sampang, Selasa (16/12/2025). Kegiatan ini akan dimulai ba’da Subuh, sekitar pukul 04.30 WIB hingga selesai.
Kajian tersebut menjadi perhatian publik karena menghadirkan sosok menteri yang selama ini dikenal sebagai akademisi, pemikir pendidikan, sekaligus tokoh keagamaan. Dalam forum keagamaan yang berlangsung di ruang ibadah ini, Prof. Abdul Mu’ti akan menyampaikan refleksi nilai-nilai pendidikan, moral, dan keislaman yang relevan dengan tantangan zaman.
Panitia menyebutkan, kajian subuh ini tidak hanya ditujukan bagi kalangan pendidik, tetapi juga terbuka bagi masyarakat umum. Tema besar kajian diarahkan pada penguatan karakter, keadaban publik, serta peran pendidikan dasar dan menengah dalam membentuk generasi yang berilmu dan berakhlak.
Masjid Dakwah yang terletak di Jalan Durian No. 4C, Sampang, dipilih sebagai lokasi karena selama ini dikenal aktif menjadi pusat dakwah, pendidikan, dan penguatan nilai-nilai keumatan. Kehadiran Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah di masjid ini dipandang sebagai simbol kedekatan negara dengan ruang-ruang spiritual masyarakat.
“Ini bukan sekadar kajian keagamaan, tetapi ruang dialog moral antara pemimpin dan umat,” ujar salah satu panitia penyelenggara. Menurutnya, kehadiran Prof. Abdul Mu’ti diharapkan dapat memberi pencerahan sekaligus keteladanan, terutama bagi para guru, orang tua, dan generasi muda.
Poster kegiatan juga mengutip hadis Nabi Muhammad SAW yang diriwayatkan Muslim, tentang keutamaan menunjukkan jalan kebaikan. Kutipan tersebut menegaskan semangat utama kajian ini: pendidikan sebagai amal jangka panjang yang pahalanya terus mengalir.
Sebagai menteri yang berlatar belakang akademik dan aktivis pendidikan, Prof. Abdul Mu’ti kerap menekankan bahwa pendidikan tidak boleh terlepas dari nilai-nilai kemanusiaan dan spiritualitas. Kajian subuh ini dipandang sebagai kelanjutan dari gagasan tersebut, disampaikan dalam bahasa yang lebih membumi dan dekat dengan masyarakat.
Kegiatan ini diperkirakan akan dihadiri ratusan jamaah dari berbagai kalangan. Panitia mengimbau peserta datang lebih awal untuk menjaga kekhusyukan ibadah dan kelancaran acara.
Dengan format sederhana namun sarat makna, kajian subuh ini menjadi pengingat bahwa pendidikan, agama, dan kepemimpinan sejatinya bertemu di satu titik yang sama: membimbing manusia menuju kebaikan bersama.

Posting Komentar untuk "Kajian Subuh Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Digelar di Sampang"